NO
|
BUTIR
INSTRUMEN
|
BUKTI FISIK
|
SUBTANSI
MATERI
|
||||||||||||
111
|
Sekolah/Madrasah memiliki catatan tahunan berupa dokumen
investasisarana dan prasarana secara menyeluruh.
A.
![]()
B.
![]()
C.
![]()
D.
![]()
E.
![]() |
1.
Dokumen investasi nilai aset sarana dan prasarana 3 tahun
terakhir
2.
Ada standar harga sesuai Perbup/
Perwal
|
Catatan setiap tahun
|
||||||||||||
112
|
Sekolah/Madrasah membelanjakan biaya untuk pengembangan pendidikdan
tenaga kependidikan berdasarkan Rencana Kerja dan AnggaranSekolah/Madrasah
(RKA-S/M).
A.
![]()
B.
![]()
C.
![]()
D.
![]()
E.
![]() |
1.
RKAS
2.
Bukti Pembelanjaan Pengembangan Pendidik dan tenaga kependidikan
3.
Daftar peserta penerima tahun sebelumnya
|
Persentase pembelanjaan biaya pengembangan PTK
|
||||||||||||
113
|
Sekolah/Madrasah memiliki modal kerja sebesar yang tertuang
dalamRKA-S/M untuk membiayai seluruh kebutuhan pendidikan
A.
![]()
B.
![]()
C.
![]()
D.
![]()
E. Sekolah/Madrasah tidak dapat merealisasikan
modal kerja
|
1
RKA-S/M
2
Buku Kas keuangan
3
Realisasi RKA-S/M
|
Persentase realisasi penggunaan biaya modal
|
||||||||||||
114
|
Sekolah/Madrasah membayar gaji, honor kegiatan-kegiatan
sekolah,insentif, dan tunjangan lain pendidik pada tahun berjalan.
A.
![]()
B.
![]()
C.
![]()
D.
![]()
E.
![]() |
1
RKA-S/M
2
Daftar gaji guru
3
Daftar penerimaan gaji pendidik, honor,insentif dan tunjangan lain
|
Banyak jenis kesejahteraan
pendidik yang dibayarkan pada tahun berjalan
|
||||||||||||
115
|
Sekolah/Madrasah membayar gaji, honor kegiatan-kegiatan
sekolah,insentif, dan tunjangan lain tenaga kependidikan pada tahun berjalan.
A. Mengeluarkan dana untuk pembayaran gaji, honor
kegiatan-kegiatan sekolah,
insentif, dan tunjangan lain bagi tenagakependidikan pada tahun berjalan
B.
![]()
C.
![]()
D.
![]()
E.
![]() |
1.
RKA-S/M
2.
Daftar gaji guru
3.
Daftar penerimaan gaji tenaga kependidikan, honor,insentif dan tunjangan
lain.
|
Banyak jenis kesejahteraan tenaga
kependidikan yang dibayarkan pada
tahun berjalan
|
||||||||||||
116
|
Sekolah/Madrasah membelanjakan biaya untuk menunjang
pelaksanaankegiatan pembelajaran untuk satu tahun terakhir.
A.
![]()
B.
![]()
C.
![]()
D.
![]()
E.
![]() |
1
RKA-S/M
2
Laporan
keuangan
dan nota dan
kuitansi pembelanjaan biaya penunjang kegiatan pembelajaran.
|
Persentase pembelanjaan dari alokasi anggaran penunjang pelaksanaan
kegiatan pembelajaran tahun
sebelumnya
|
||||||||||||
117
|
Sekolah/Madrasah membelanjakan dana untuk kegiatan kesiswaanselama
satu tahun terakhir.
A.
![]()
B.
![]()
C.
![]()
D. Membelanjakan dana sebanyak 1% — 25% dari
alokasianggaran kegiatan kesiswaan
E.
![]() |
1
RKA-S/M
2
Laporan
keuangan, nota dan kuitansi pembelanjaan dana kegiatan
kesiswaan
|
Persentase pembelanjaan dari alokasi dana kegiatan siswa selama satu
tahun terakhir
|
||||||||||||
118
|
Sekolah/Madrasah membelanjakan biaya pengadaan alat tulis
untukkegiatan pembelajaran selama satu tahun terakhir.
A.
![]()
B.
![]()
C.
![]()
D.
![]()
E. Tidak membelanjakan alokasi biaya pengadaan
alat tulis
|
1.
RKA-S/M
2.
Laporan
keuangan, nota dan kuitansi pembelanjaan alat tulis kegiatan
pembelajaran
|
Persentase pembelanjaan dari alokasi biaya pengadaan alat tulis untuk
kegiatan pembelajaran selama satu tahun terakhir
|
||||||||||||
119
|
Sekolah/Madrasah membelanjakan biaya pengadaan bahan habis
pakaiuntuk kegiatan pembelajaran selama satu tahun terakhir.
A.
![]()
B. Membelanjakan biaya sebanyak 51% — 75% dari
alokasianggaran pengadaan bahan habis pakai
C. Membelanjakan biaya sebanyak 26% — 50% dari
alokasianggaran pengadaan bahan habis pakai
D. Membelanjakan biaya sebanyak 1% — 25% dari
alokasianggaran pengadaan bahan habis pakai
E. Tidak membelanjakan biaya pengadaan bahan habis
pakaiselama satu tahun terakhir
|
1.
RKA-S/M
2.
Laporan
keuangan, nota dan
kuitansi pembelanjaan biaya pengadaan bahan habis pakai kegiatan
pembelajaran.
|
Persentase pembelanjaan dari alokasi biaya pengadaan bahan habis pakai selama satu tahun
terakhir
|
||||||||||||
120
|
Sekolah/Madrasah membelanjakan biaya pengadaan alat habis pakaiuntuk
kegiatan pembelajaran selama satu tahun terakhir.
A.
![]()
B.
![]()
C.
![]()
D.
![]()
E.
![]() |
1.
RKA-S/M
2.
Laporan
keuangan, nota dan kuitansi pembelanjaan biaya pengadaan alat
habis pakai kegiatan pembelajaran
|
Persentase pembelanjaan dari alokasi biaya pengadaan alat habis pakai selama satu tahun
terakhir
|
||||||||||||
121
|
Sekolah/Madrasah membelanjakan biaya pengadaan kegiatan rapatselama
satu tahun terakhir.
A.
![]()
B.
![]()
C.
![]()
D.
![]()
E.
![]() |
1
RKA-S/M
2
Laporan keuangan biaya rapat
3
Kuitansi pengeluaran biaya rapat
|
Persentase pembelanjaan biaya
rapat selama satu tahun terakhir
|
||||||||||||
122
|
Sekolah/Madrasah membelanjakan biaya pengadaan transport
danperjalanan dinas selama satu tahun terakhir.
A.
![]()
B.
![]()
C.
![]()
D. Membelanjakan biaya sebanyak 1% — 25% dari
anggaranpengadaan transport dan perjalanan dinas
E. Tidak membelanjakan biaya pengadaan transport
danperjalanan dinas
|
1
RKA-S/M
2
Laporan
keuangan biaya transport dan perjalanan dinas
3
Bukti fisik penggunaan
|
Persentase pembelanjaan biaya
pengadaan transpot dan perjalanan dinas selama satu tahun
terakhir
|
||||||||||||
123
|
Sekolah/Madrasah membelanjakan biaya penggandaan
soal-soalulangan/ujian selama satu tahun terakhir.
A.
![]()
B.
![]()
C.
![]()
D. Membelanjakan biaya sebanyak 1% — 25% dari
alokasianggaran penggandaan soal-soal ulangan/ujian
E. Tidak membelanjakan alokasi biaya penggandaan
soal-soalulangan/ujian
|
1
RKA-S/M
2
Laporan keuangan biaya penggandaan soal UAS/ujian
3
Bukti fisik nota dan kuitansi penggandaan soal
|
Persentase pembelanjaan biaya
penggandaan soal selama satu tahun terakhir
|
||||||||||||
124
|
Sekolah/Madrasah membelanjakan biaya pengadaan daya dan jasaselama
satu tahun terakhir.
A.
![]()
B.
![]()
C.
![]()
D. Membelanjakan biaya sebanyak 1% — 25% dari
alokasianggaran pengadaan daya dan jasa
E. Tidak membelanjakan alokasi biaya pengadaan
daya dan jasa
|
1.
RKA-S/M
2.
Laporan keuangan biaya pengadaan daya dan jasa
3.
Bukti fisik nota dan kuitansi
|
Persentase pembelanjaan biaya
pengadaan daya dan jasa selama satu tahun terakhir
|
||||||||||||
125
|
Sekolah/Madrasah membelanjakan anggaran untuk mendukungkegiatan
operasi tidak langsung untuk satu tahun terakhir.
A.
![]()
B. Membelanjakan biaya sebanyak 51% — 75% dari
alokasianggaran untuk mendukung kegiatan operasi tidak langsung
C.
![]()
D. Membelanjakan biaya sebanyak 1% — 25% dari
alokasianggaran untuk mendukung kegiatan operasi tidak langsung
E.
![]() |
1.
RKA-S/M
2.
Laporan keuangan pembelajaan anggaran kegiatan yang
mendukungoperasi tidak langsung
3.
Bukti fisik nota dan kuitansi kegiatan operasi tidak langsung
|
|
||||||||||||
126
|
Biaya operasi sekolah digunakan untuk: (1)
kesejahteraan warga sekolah/madrasah, (2) pengembangan guru dan tenaga
kependidikan, (3) sarana prasarana, (4) pengembangan kurikulum dan kegiatan
pembelajaran, dan (5) kegiatan ketatausahaan.
A.
![]()
B.
![]()
C.
![]()
D. Selama setahun terakhir digunakan hanya untuk 1
pos
E.
![]() |
1
RKA-S/M
2
Laporan pengguanaan biaya operasi sekolah
3
Bukti kuitansi pengguanaan biaya operasi
sekolah (untuk 5 pos kegiatan)
|
Banyak pos kegiatan yang dibiayai
|
||||||||||||
127
|
Sekolah/Madrasah memungut biaya pendidikan.
A. Seluruh siswa tidak dipungut biaya pendidikan
B. Sebanyak
1% — 25% siswa dipungut biaya pendidikan
C. Sebanyak
26% — 50% siswa dipungut biaya pendidikan
D. Sebanyak 51% — 75% siswa dipungut biaya
pendidikan
E.
![]() |
1.
Undangan
2.
daftar hadir,
3.
Notulen rapat,
4.
SK
kepala sekolah tentang pungutan sekolah
|
Presentase siswa dipungut biaya pendidikan
|
||||||||||||
128
|
Siswa dikenakan biaya pendaftaran ulang setiap awal tahun pelajaran.
A.
![]()
B.
![]()
C.
![]()
D. Sebanyak 51% — 75% siswa dikenakan biaya
pendaftaranulang pada setiap awal tahun pelajaran
E. Sebanyak 76% — 100% siswa dikenakan biaya
pendaftaranulang pada setiap awal tahun pelajaran
|
1.
Undangan
2.
daftar
hadir,
3.
Notulen
rapat,
4.
SK Kepala Sekolah tentang biaya daftar ulang
5.
surat edaran tentang ada tidaknya biaya ulang
|
Persentase siswa yang dipungut biaya daftar
ulang
|
||||||||||||
129
|
Sekolah/Madrasah melaksanakan subsidi silang
untuk membantu siswa kurang mampu
A.
![]()
B. Melaksanakan subsidi silang untuk membantu 80 —
89%siswa kurang mampu
C. Melaksanakan subsidi silang untuk membantu 70 —
79%siswa kurang mampu
D. Melaksanakan subsidi silang untuk membantu
kurang dari70% siswa kurang mampu
E. Tidak melaksanakan subsidi silang untuk
membantu siswakurang mampu
|
1.
SK Kepala Sekolah tentang penerima bantuan atau pengura ngan/ pembebasan biaya pendidikan
2.
Daftar penerima bea siswa
|
Persentase siswa penerima dari daftar yang
tertuang dalam SK kepala sekolah
|
||||||||||||
130
|
Sekolah/Madrasah melakukan pungutan biaya personal lain di
sampinguang sekolah/madrasah.
A.
![]()
B. Melakukan 1 jenis pungutan biaya personal lain
di samping
![]()
C. Melakukan 2 jenis pungutan biaya personal lain
di samping
![]()
D. Melakukan 3 jenis pungutan biaya personal lain
di sampinguang sekolah/madrasah
E.
![]() |
SK Kepala Sekolah tentang pungutan biaya personalmeliputi : biaya ujian,
praktikum, perpisahan dan studitour.
|
Banyaknya jenis pungutan biaya personal
|
||||||||||||
131
|
Pengambilan keputusan sekolah/madrasah untuk
menarik atau tidak menarik dana dari masyarakat dilakukan dengan melibatkan
unsur: (1) penyelenggara pendidikan/ yayasan, (2) kepala sekolah/madrasah,
(3) komite sekolah/madrasah, (4) perwakilan guru, dan (5) perwakilan tenaga
kependidikan.
A.
![]()
B.
![]()
C.
![]()
D. Pengambilan keputusan dilakukan dengan
melibatkan hanya 1unsur yang terkait
E.
![]() |
Dokumen rapat
1. Undangan rapat
2. Daftar hadir
3. Notulen rapat
|
Banyaknya unsur yang terliabat dalam pengambilan
keputusan
|
||||||||||||
132
|
Pengelolaan dana dilakukan secara sistematis, transparan, efisien,
danakuntabel.
A.
![]()
B.
![]()
C.
![]()
D. Dilakukan secara sistematis tetapi tidak
transparan, efisien,dan akuntabel
E. Tidak sistematis, transparan, efisien, dan
akuntabel
|
1. Laporan
keuangan.
2. Buku kas
umum dan buku kas pembantu
|
Pengelolaan dana secara sistematis, transparan, efisien dan akuntabel
dipajangkan
|
||||||||||||
133
|
Sekolah/Madrasah memiliki pedoman pengelolaan keuangan sebagaidasar
dalam penyusunan RKA-S/M.
A.
![]()
B.
![]()
C.
![]()
D. Memiliki pedoman pengelolaan keuangan selama 1
tahunterakhir
E.
![]() |
Dokumen Pedoman pengelolaan keuangan
BOSNAS, BOSDA, dan buku pedoman
keuangan lainnya
|
Ksepemilikan pedoman pengelolaan keuangan 1-4 tahun
terakir.
|
||||||||||||
134
|
Sekolah/Madrasah memiliki pembukuan biaya operasional.
A.
![]()
B.
![]()
C.
![]()
D. Memiliki pembukuan biaya operasi secara tidak
menyeluruhselama 1 tahun terakhir
E. Tidak memiliki pembukuan biaya operasional
|
1. RKAS yang
memuat pembukuan biaya operasional secara rinci selama 3 tahun
2.
Buku Kas dan buku Pembantu lainnya
3.
Laporan pertanggungjawaban yang sesuai pedoman.
|
Kepemilikan pembukuan biaya
operasi secara menyeluruh
|
||||||||||||
135
|
Sekolah/Madrasah membuat laporan pertanggungjawaban
pengelolaankeuangan dan menyampaikannya kepada pemerintah atau yayasan.
A.
![]()
B.
![]()
C.
![]()
D. Membuat laporan pertanggungjawaban pengelolaan
keuangandan menyampaikannya kepada pemerintah atau yayasanselama 1 tahun
terakhir
E. Tidak membuat laporan pertanggungjawaban
pengelolaankeuangan
|
1. Dokumen
laporan pertanggungjawaban pengelolaan keuangan
2. Bukti
penyampaian laporan kepada pemerintah atau yayasan tiap-tiap tahun
|
Penyampaian laporan pertanggungjawaban keuangan 4 tahun
terakir
|
Thanks for reading Bukti Fisik Standar Pembiayaan
No comments:
Post a Comment